Halo kawan, benda-benda antik merupakan peninggalan yang sangat berharga. Jika dijual, harganya bisa mahal sekali. Bagi para kolektor benda antik, harga berapa pun pasti akan dibayar. Tapi, tidak semua barang antik menjadi komoditas untuk dijual demi keuntungan. Ada juga pemilik yang rela menyerahkan barang antik miliknya kepada pihak museum. Di Museum Monumen Pers Nasional Solo, ada beragam benda antik yang menjadi koleksi nya antara lain :
Mesin ketik antik
Mesin ketik pada zaman dahulu sangat merajai dunia tulis menulis di Indonesia dan internasional. Seiring dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, keberadaan mesin ketik digantikan oleh komputer.
Gramofon
Sebelum ada VCD/DVD/MP3 player, gramofon menjadi alat yang sering digunakan untuk memutar musik dan suara yang disimpan dalam piringan hitam. Di Museum Monumen Pers Nasional, ada dua gramofon yang dijadikan koleksi.
Telepon Antik
Museum Pers Nasional juga memiliki banyak koleksi telepon antik. Ini mengingatkan akan keberadaannya sebelum handphone semakin banyak penggunanya. Pada era sebelum tahun 2000-an, telepon masih sering digunakan untuk telekomunikasi. Bahkan warung telepon (wartel) begitu menjamur di setiap tempat. Namun, sekarang telepon hanya dipakai di perkantoran maupun rumah. (Baca juga : Radio Antik Koleksi Museum Monumen Pers Nasional Solo)
Selain koleksi benda-benda antik tersebut di atas, masih ada beberapa koleksi lain yang dapat Anda nikmati di Museum Monumen Pers Nasional kota Solo. Anda juga dapat mencari referensi atau pun bacaan di perpustakaan yang ada di sana. Jika ada kesempatan untuk mengunjungi Solo, silakan berkunjung ke museum ini untuk mengetahui dan mempelajari sejarah pers nasional.
