Jumlah pengguna internet di Indonesia dari tahun ke tahun semakin bertambah. Ini menjadikan peluang bisnis melalui internet juga lebih besar. Apalagi, sekarang sudah begitu banyak situs toko online perseorangan dan perusahaan ecommerce yang bermunculan. Berbagai jenis produk dari makanan sampai barang elektronik pun dapat dijual secara online.
Bagi pembeli, adanya situs ecommerce memberikan keuntungan karena tidak perlu keluar rumah untuk membeli barang yang diinginkan. Sebaliknya, bagi penjual dapat memperluas cakupan pelanggan, tidak hanya terbatas daerah lokal saja tapi seluruh Indonesia.
Pembayaran sistem COD
Dalam dunia ecommerce, sistem pembayaran sangatlah penting. Berbagai metode pembayaran pun ditawarkan untuk memanjakan para pembeli. dari pembayaran lewat ATM, kartu kredit hingga COD. Kali ini, Sarkliwon ingin membahas tentang COD. Bagi yang penasaran atau belum tahu apa itu COD, silakan lanjutkan menyimak.
COD merupakan singkatan dari Cash on Delivery. Dalam Bahasa Indonesia, secara sederhana, dapat diartikan sebagai "bayar di tempat". Penjelasan lengkapnya, kegiatan transaksi antara penjual dan pembeli, di mana pembeli akan membayar barang yang dibeli pada saat barang sudah diterima. Pembayaran bisa dilakukan secara tunai atau lewat transfer melalui ATM. Secara umum, pada transaksi sistem COD, pembeli membayar secara tunai.
Lalu apa keuntungan metode pembayaran sistem COD?
Bagi pembeli, sistem pembayaran COD akan memberikan beberapa keuntungan sebagai berikut :
Pertama, pembeli baru membayar jika barang sudah sampai dan diterima. Ini memungkinkan pembeli untuk memeriksa barang yang sudah dibeli apakah sesuai dengan apa yang dipajang di situs ecommerce atau tidak. Selain itu, pembeli juga bisa mengetahui apakah barang yang dikirim mengalami kerusakan atau tidak.
Kedua, pembayaran mudah. Jika barang pesanan sudah sampai, maka pembeli dapat melakukan pembayaran secara kontan (tunai) maupun melalui ATM dan kartu kredit.
Terakhir, pada sistem pembayaran COD, masing-masing penjual atau situs ecommerce memiliki peraturan dan kebijakan yang berbeda sehingga Anda harus membaca dengan teliti aturan yang diberikan. Ada penjual yang hanya melayani COD untuk lokasi yang masih satu daerah dengan lokasi si penjual. Pada perusahaan ecommerce besar, biasanya memberikan syarat minimal dan maksimal jumlah pembelian tertentu. Syarat lainnya dapat berupa ukuran maksimal produk dan dikenakan ongkos kirim sesuai dengan tujuan pengiriman barang.
